Senin, 23 April 2012

Aksi Tipu Daya VOC di Batavia sejak Tahun 1602.by hasnan habib kota depok

Sahabat Cornelis Chastelein, Perintis Depok, adalah Abraham van Riebeeck (lahir di Afrika Selatan, 18 Oktober 1653 – meninggal di Batavia, 17 November 1713 pada umur 60 tahun) adalah Gubernur-Jendral Hindia-Belanda yang ke 18. Ia memerintah antara tahun 1709 – 1713. Ia adalah putra dari Jan van Riebeeck. Van Riebeeck bisa dianggap yang memulai perkebunan kopi di Jawa Barat.Sumber: http://id.wikipedia.org
Willem van Outhoorn (lahir di Larike, Leihitu Barat, Maluku Tengah, 4 Mei 1635 – meninggal di Batavia (sekarang Jakarta, 27 November 1720 pada umur 85 tahun), adalah Gubernur-Jendral Hindia-Belanda yang ke-16. Ia memerintah antara tahun 1691 – 1704. Van Outhoorn dikenang sebagai seorang Gubernur-Jendral yang suka korupsi. Anggota keluarganya diberi tempat jabatan yang baik-baik pula. Ia digantikan oleh menantunya Johan van Hoorn KETIKA Portugis dan Spanyol sudah bertualang ke Asia mencari rempah-rempah, kapal-kapal Inggris. Prancis, dan Belanda mulai berbenah diri. Setelah melepaskan diri dari dinasti Habsburg. pada tahun 1581 terbentuk negara Belanda. Sejak itu timbul kesadaran baru dari segelintir masyarakat bahwa negerinya terialu kecil untuk mengembangkan perdagangan dan ekonomi. Maka. , orang-orang Belanda pun mengarungi lautan. Rupanya mereka ingin mengikuti Jejak Inggris yang mendirikan Yayasan Hindia Timur.

Herman Willem Daendels tertahan di Jalan Raya Bogor.by hasnan habib kota depok

Jalan Raya Bogor terbentang sepanjang 45 kilometer dari Cililitan Jakarta Timur di utara hingga Bogor di sebelah selatan. Jalan raya ini merupakan sepenggal jalan tua yang legendaris, sebagai penghubung Batavia (Jakarta) dan Buitenzorg (Bogor). Jalan ini telah ada sebelum Marsekal Herman Willem Daendels memerintahkan membangun De Grote Posweg atau Jalan Raya Pos antara Anyer sampai Panarukan yang kebetulan melewati jalur ini. Jalan Raya Bogor sesungguhnya bukan bermula di Cililitan karena jalan ini merupakan sambungan dari Mesteer Cornelis Weg (sekarang Jalan Matraman Raya), yang selanjutnya terhubung dengan Batavia. Namun di zaman Republik jalan ini dipenggal-penggal seperti yang ada sekarang.

Minggu, 15 April 2012

Makam Mbah Raden Wujud Beji (Raden Saripuddin Aria Kala) Situs Sejarah Sumur Tujuh di Depok Tempat Mubahalah Pasukan Banten dan Pasukan Pajajaran. by hasnan habib kota depok

DEPOK – Berbicara mengenai sumur tujuh yang terletak di kelurahan Beji Depok, maka yang terlintas dibenak orang adalah tempat yang berbau mistik. Tidak salah memang bila sebagian orang beranggapan demikian karena memang tempat ini ramai didatangi orang khususnya pada malam Jumat Kliwon.Tempat ini sering didatangi para pesiarah yang melakukan ritual di makam Mbah Raden Wujud Beji. Mereka yang datang berasal dari Banten, Blitar, Pacitan dan sebagainya. Pada umumnya mereka melakukan ritual dengan mandi sumur tujuh dengan harapan agar usahanya sukses dan bagi mereka yang lajang segera mendapat jodoh.

Minggu, 08 April 2012

Makam Syeh Mohammad Yusuf (Guru Spiritual Bung Karno dan kawan seperguruan Si Pitung) by hasnan habib kota Depok

MESKIPUN baru dibangun pada 2004, Masjid Kubah Hijau tidak bisa dilepaskan dari perjuangan KH Muhammad Yusuf, seorang pejuang asal Betawi yang turut berjasa mengusir Belanda. Masjid dua lantai ini kini menambah semarak perumahan elit Pesona Khayangan Depok, Jawa Barat. Masjidnya dengan ukuran 24 x 24 meter ini mampu menampung sekira 1.500 jamaah. Tanah tempat berdirinya masjid, merupakan hasil wakaf dari keluarga Kong Usup. Kong Usup dilahirkan pada 1873 dan wafat pada 1971. Ketua Yayasan Assyifa, pengelola kompleks makam dan Masjid Kubah Hijau, Fakhruddin Saleh mengatakan masjid sengaja didirikan menyerupai bangunan Hadral Maut di Yaman.
Interiornya mengambil tema Islam tropis seperti masjid yang ada di Madinah, Arab Saudi. Terdapat 99 tulisan Asmaul Husna di bagian dalam kubah masjid. Suasana alami semakin kuat dengan langit-langit masjid dibuat menyerupai langit pada kenyataannya, warna biru dan corak awan putih.

Selasa, 03 April 2012

Legiun Mangkunegaran 1808 kaitannya dengan kota Depok.by hasnan habib kota Depok

Legiun Mangkunegaran sebuah korps militer yang dibentuk pada tahun 1808 memiliki sejarah panjang sejak tahun 1740 sejak cikal bakal "Geger Pecinan" atau pemberontakan Mas Garendi, dan menjadi kebanggaan praja Mangkunegaran. Reruntuhan bangunan kavaleri-artileri markas Legiun Mangkunegaran yang berada di sebelah timur pura Mangkunegaran menjadi saksi bahwa korps militer ini sangat disegani pada masanya. Legiun Mangkunegaran merupakan korps militer modern yang dibangun dengan konsep militer barat dipadukan dengan nilai-nilai kepemimpinan Jawa, menjadikan Legiun Mangkunegaran dapat dianggap sebagai kekuatan militer yang elit pada jamannya. Dibangun ditengah konflik politik lokal kerajaan Jawa dan semakin kuatnya kekuatan politik pemerintah kolonial Belanda membawa Legiun Mangkunegaran sebagai kekuatan militer yang selalu dimanfaatkan untuk menghadapi konflik-konflik secara militer.

Selasa, 27 Maret 2012

Sejarah Depok di masa lalu (by Hasnan Habib)


Buku yang sangat banyak bercerita tentang Depok dimasa lalu, cerita indah Depok ternyata tidak sebatas ketika Cornelis Chastelein masuk dan membangun kota Depok saja, Depok telah ada sejak pemerintahan Prabu Siliwangi dari Pajajaran, justru petani kota Depoklah yang menceritakanya kembali pada anda semua , penduduk kota Depok, yang ingin tahu sejarah para pahlawan kota Depok, ditulis oleh Hasnan Habib dan kawan kawan dari Asosiasi Petani Pelopr Penghijauan (AP3)  Kota Depok

Jejak Pasukan Mataram di Tapos Depok, By Hasnan Habib

Ketika pasukan infanteri Mataram menyerbu Batavia di tahun 1628 -1629 mereka bertekad untuk mengalahkan penjajahan dan mengemban amanat Sultan Agung untuk membendung invasi asing di bumi Nusantara. Gambar : seorang lurah Banjaran Pucung , pasukan intelejen Mataram divisi Bagus Wanabaya yang dipusatkan daerah Kebayunan Tapos Depok Jawa Barat. mereka berjuang jauh dari bumi kelahiran, menentang tirani penjajahan Belanda. By Hasnan Habib